
Enrekang, 26 Juni 2025 – Dalam upaya memperkuat komitmen peningkatan kesehatan dan gizi remaja, UNICEF dan Yayasan Jenewa Madani Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Enrekang menggelar kegiatan Orientasi Aksi Bergizi Sekolah/Madrasah Sehat yang berlangsung hari ini di Aula SMP Negeri 1 Enrekang.
Kegiatan ini melibatkan 31 peserta dari lintas sektor, termasuk perwakilan Tim Pembina UKS/M Kabupaten Enrekang (Perwakilan Kesejahteraan Rakyat, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan Kementerian Agama) serta perwakilan sekolah dan puskesmas dari 12 kecamatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan strategi pelaksanaan gizi remaja dalam program sekolah/madrasah sehat serta meningkatkan kapasitas fasilitator dan tenaga pendidik dalam menyampaikan materi gizi kepada peserta didik secara partisipatif dan berkelanjutan.
Indonesia saat ini masih menghadapi tiga beban masalah gizi pada remaja: kurang gizi, gizi lebih (overweight/obesitas) dan anemia. Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, 1 dari 4 remaja pendek, 1 dari 10 remaja laki-laki kurus, 1 dari7 mengalami obesitas, dan 1/4 remaja putri mengalami anemia. Program Aksi Bergizi hadir sebagai respon untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya gizi seimbang, konsumsi tablet tambah darah, dan aktivitas fisik rutin.
Aksi Bergizi adalah bagian dari sekolah/madrasah sehat dibawah naungan UKS, yang pelaksanaannya mendukung pemenuhan indikator Sekolah/Madrasah Sehat dan Aksi Bergizi perlu dikerjasamakan atau disandingkan dengan program untuk gizi dan kesehatan sekolah seperti Gerakan Sekolah Sehat (GSS) dan Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kegiatan orientasi ini mencakup sesi edukasi dan permainan interaktif seputar gizi seimbang, kantin sehat, kesehatan reproduksi, sanitasi dan kebersihan pribadi, hingga isu-isu penting seperti kekerasan seksual dan penyalahgunaan NAPZA. Di akhir kegiatan, peserta juga menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) untuk diimplementasikan di sekolah/madrasah masing-masing.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Enrekang yang turut hadir membuka kegiatan menyampaikan harapannya, “Melalui kegiatan ini, kami berharap orientasi ini sebagai langkah awal membentuk kebiasaan hidup sehat yang akan dibawa hingga dewasa dan sekolah dapat menjadi pusat perubahan perilaku sehat bagi anak dan remaja.” Ujar Ibu Nurjannah Mandeha, SKM., M.Si
Program Aksi Bergizi ini merupakan bagian dari inisiatif Sekolah/Madrasah Sehat yang dikembangkan dalam kerangka Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M), yang telah diimplementasikan di berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Kegiatan hari ini menandai langkah penting dalam mendukung generasi muda Kabupaten Enrekang menjadi remaja sehat, aktif, dan produktif.